LAPORAN
HASIL KUNJUNGAN OBSERVASI
(Ditujukan untuk memenuhi mata kuliah Konsep Dasar IPS)
Dosen: Dr. Ajat Sudrajat, M.Pd
Disusun oleh
Ismi Marlina Putri
1815152898
KELAS: F PGSD UNJ 2015
PENDDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS ILMU PENDIDIDKAN
UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmatNYA sehingga lapporan ini dapat tersusun hingga selesai . Tidak lupa kami juga mengucapkan banyak terimakasih atas bantuan dari pihak yang telah berkontribusi sehingga laporan observasi ini dapat selesai dengan baik.Dan harapan sya selaku penulis semoga laporan ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman bagi para pembacanya.
Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman saya yakin masih banyak kekurangan dalam laporan ini, Oleh karena itu saya sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini. Terimakasih saya ucapkan kepada :
1. Bapak Dr.Ajat Sudrajat, M.pd selaku dosen pembimbing yang telah memberikan kesempatan kepada kami untuk melaksanakan Kunjungan Ini.
2. Bang Indra Sutisna, S.kom selaku Narasumber Kunjungan Budaya Betawi Situ Babakan yang telah membimbing kami selama berada disana.
3. Bang Roni, selaku guide dan pengarah selama kami berada di sana.
4. Pihak-pihak yang tidak dapat kami sebutkan , terima kasih atas bantuan dan do’a restu yang berhubungan dengan kegiatan Kunjungan Ini.
Demikian kata pengantar ini dibuat, semoga dapat bermanfaat, khususnya bagi diri pribadi kami sendiri dan pembaca pada umumnya.
Penulis
DAFTAR ISI
Kata Pengantar.........................................................................................................i
Daftar Isi..................................................................................................................ii
Bab I Pendahuluan...................................................................................................1
A. Latar Belakang Masalah................................................................................1
B. Tujuan Kunjungan........................................................................................1
C. Tujuan Laporan.............................................................................................1
D. Manfaat Kunjungan.......................................................................................2
E. Lokasi Kunjungan dan waktu........................................................................2
Bab II Pembahasan ..................................................................................................3
A. Proses Observasi Budaya…..........................................................................5
Bab III Penutup.........................................................................................................6
A. Kesimpulan..................................................................................................6
B. Kesan dan Saran............................................................................................6
C. Dokumentasi……………………………………………………………….7
D. Daftar Pustaka………………………………………………………………8
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG PENGAMATAN
Kelas F PGSD 2015, mendapatkan tugas observasi kebudayaan melalui mata kuliah Konsep Dasar IPS. Dalam penelitian kali ini dilakukan pengamatan di kawasan kebudayaan betawi Setu Babakan.
B. TUJUAN KUNJUNGAN
Tujuan diadakannya penelitian ini adalah
1. Menambah wawasan tentang Kebudayaan Betawi
2. Memberikan informasi tentang kebudayaan Betawi ini.
3. Agar mahasiswa mengetahui masih ada Kebudayaan Betawi yang tak tertelan oleh kemajuan teknoligi di daerah pinggiran Jakarta.
C. TUJUAN LAPORAN
Laporan ini disusun dengan tujuan untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Konsep Dasar IPS sebagai dokumentasi kegiatan kunjungan.
1
D. MANFAAT KUNJUNGANManfaat dari diadakannya kegiatan kali ini adalah agar mahasiswa mengetahui keanekaragaman kebudayaan betawi yang mulai tergeser oleh perkembangan globalisasi dan kemajuan teknologi.
E. LOKASI KUNJUNGAN DAN WAKTU
Lokasi : Perkampungan Kebudayaan Betawi, Setu Babakan
Waktu kunjungan : Senin, 30 November 2015
2
BAB II
PEMBAHASAN
A. PROSES OBSERVASI BUDAYADalam kesempatan kali ini mahasiswa UNJ kelas F PGSD 2015 berkesempatan mengunjungi tempat kebudayaan Betawi Setu Babakan ini dangan tujuan menumbuhkan rasa cinta terhadap kebudayaan Indonesia, dan mempelajari Kebudayaan serta mengenal lebih dalam keseharian masyarakat Betawi yang berada di sekiar Setu Babakan.
Adapun kegiatan yang kami ikuti dan teliti sebagai berikut:
1. Membuat Kembang Goyang
Kegiatan pertama yang kami lakukan adalah membuat jajanan khas betawi yaitu kembang goyang. Kembang goyang adalah kue kering khas betawi yang berbentuk seperti bunga atau kembang yang dalam proses penggorengannya digoyang agar lepas dari cetakannya.
bagai mana dan apa saja bahan untuk membuat Kembang goyang ini? Sebagai berikut:
Bahan:
1. Telur
2. Mentega
3. Gula pasir
4. Garam
5. Tepung terigu dan santan kelapa
6. Air
7. Minyak goreng
8. Alat alat
3
Cara Membuat:
1. Campur semua bahan
2. Panaskan minyak dan cetakan kembang goyang terlebih dahulu
3. Celup cetakan kembang goyang ke adonan yang sudah dibuat, jangan sampai cetakan tenggelam.
4. Lalu goreng sambil di goyang agar adonan terlepas
5. Angkat ketika warna sudah keemasan
2. Membuat Kerajinan Batik Betawi
Setelah selesai dengan kegiatan membuat jajanan khas betawi kembang goyang, kami melanjutkan kunjungan ketempat pembuatan batik betawi. Ada dua macam batik yang dibuat di setu babakan yaitu batik tulis dan batik cetak. Disini kami diajak untuk membuat batik tulis buatan sendiri, namun hasilnya belum dapat kami bawa pulang karena harus melalui proses pewarnaan terlebih dahulu.
Dan apa saja bahan dan bagaimana cara membuat batik Betawi ini:
Bahan
1. Kain putih
2. Canting
3. Lilin / malam
4. Wajan dan kompor
Cara membuat:
Membatik perlahan menggunakan canting dengan mengikuti pola yang sudah di buat atau menambahkan gambar batik sesuai selera.
4
3. Membuat Ondel OndelSetelah selesai membuat kerajinan batik tulis, kami beralih agenda kunjungan selanjutnya yang juga merupakan agenda terakhir dari kunjungan, yaitu pembuatan ondel-ondel. Ondel-ondel yang dibuat adalah ondel-ondel yang berukuran kecil sehingga disebut sebagai ondel-ondel mini. Apa saja bahan yang diperlukan dan bagaimana cara pembuatannya.
Bahan:
1. Shuttlecock bekas
2. Kain perca yang sudah dipotong sesuai ukuran dan Pernak pernik
3. Lem kayu
Cara membuat:
1. Susun dan rapikan kain melingkari badan shuttlecock
2. Lalu lem dangan rapih dan hias dengan pernak pernik
Seperti itulah hasil penelitian dan kunjungan kami pada 30 November kemarin
5
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Setu babakan merupakan wilayah yang dibuat untuk melestarikan budaya betawi yang semakin lama semakin hilang tergeser oleh modernisasi yang semakin gencar. Dengan adanya lingkungan setu babakan ini diharapkan budaya betawi bisa terus hidup terutama di wilayah aslinya yaitu Jakarta.
B. KESAN DAN SARAN
Dapat berkunjung kesalah satu kawasan budaya adalah pengalaman yang menyenangkan, selain menambah wawasan tentu kita juga bisa meringankan beban pikiran dengan suasana yang nyaman.
Saran untuk kawasan setu babakan adalah untuk melakukan promosi lebih sering lagi karna sangat disayangkan jika kawasan budaya seperti itu hanya dikunjungi oleh siswa atau mahasiswa saja.
6
DOKUMENTASI
7
DAFTAR PUSTAKA
http://setubabakan.wordpress.com/about
www.caraseobali.com/2015/03/cara-membuat-laporan-kegiatan-yang-baik.html?m=1
8
Tidak ada komentar:
Posting Komentar